BAB V SISTEM KOMUNIKASI VOIP
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Welcome back to my blog ....
Pada kesempatan kali ini, kami akan membagikan materi TLJ kelas XII
tentang Sistem Komuikasi VOIP. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan
berikut ini ya....
KOMUNIKASI VOIP
A. Voice Over Internet Protocol ( VOIP )
Salah satu contoh VOIP berbasis open source adalah Briker. Briker
dikembangkan oleh Anton Raharja sekitar pertengahan tahun 2008. Pada briker
terdapat Linux, server VOIP, database, web server dan ada juga pendukung software
lainnya.
Beragam software memiliki lisensi yaitu LGPL, GPL,GPLv3, BSD License.
Briker dapat digunakan untuk membuat VOIP rakyat menurut versi penggunanya.
Misalnya digunakan dalam skala kecil seperti di kampus, kantor, pabrik.
1. Konsep Kerja Server Softswitch
Softswitch merupakan kumpulan dari beberapa perangkat protokol
dan
menjalankan software pada suatu sistem
komputer. .
aplikasi yang memungkinkan perangkat dapat
mengakses layanan telekomunikasi
atau internet berbasis jaringan IO.
Seluruh prosesnya dilakukan dengan cara
2. Prinsip Kerja VOIP
Yaitu mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker
pada komputer
menjadi paket data digital, kemudian dari
komputer tersebut diteruskan melalui hub,
modem dan dikirimkan melalui jaringan
internet dan akan diterima oleh tempat tujuan
melalui media yang sama. Syarat-syarat
dasar untuk mengadakan koneksi VoIP
adalah komputer yang terhubung ke internet
serta memiliki sound card yang
dihubungkan dengan speaker dan mikrofon.
a. Pengertian PBX
Adalah penyedia layanan telepon yang melayani pertukaran telepon dengan
pusat di dalam suatu perusahaan. Keuntungan utama dari sistem PBX
adalah penghematan biaya pada panggilan karena tidak menggunakan pulsa.
Sistem PBX dapat menghindari bentrokan jaringan telepon internal dalam suatu
tempat.
b. Fungsi PBX
1. Penghubung antara jalur jaringan telepon dengan telepon menggunakan nomor
yang dituju.
2. Menyediakan layanan akuntansi untuk kepentingan.
3. Menjaga sambungan selama menggunakan telepon.
4. Mematikan sambungan antara koneksi dengan perintah yang sesuai di telepon.
5. Layanan otomatis panggilan.
c. Cara Kerja PBX dalam Server Softswitch
Sebuah software seperti softphone mendaftar ke IP PBX dan ketika mengalami
panggilan secara otomatis, semua sistem tersebut akan terhubung pada IP PBX
yang memiliki daftar semua ponsel sesuai SIP. Dengan demikian, para pengguna
dapat berhubungan dengan rute jaringan internal dan menggunakan gateway VOIP.
d. Kebutuhan Bagian Komunikasi PBX pada Server Softswitch
1. Media Gateway Controller (MGC)
Adalah elemen utama softswitch yang berfungsi untuk mengontrol semua sesi
layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain
dan menjembatani jaringan dengan karakteristik yang berbeda termasuk PSTN,
SS7, dan jaringan IP.
2. Signalling Gateway (SG)
Menciptakan suatu jembatan antara jaringan SS7 dengan jaringan IP di
bawah kendali dari MGC. SG hanya menangani pensinyalan SS7,sedangkan MGC
menangani sirkit suara yang telah dibangun oleh mekanismepensinyalan SS7.
3. Media Gateway (MG)
Berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan traffic dalam jaringan
softswitch dan juga mengirim atau menerima traffic dari jaringan lain yang berbeda.
seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses pelanggan.
Media gateway terbagi menjadi dua yaitu :
a. Trunk Gateway adalah media gateway yang menjalankan fungsi media bagi
softswitch class 4 yaitu merutekan traffic dari jaringan PSTN atau PLMN.
b. Access Gateway adalah media gateway yang menjalankan fungsi media bagi
softswitch class 5 untuk menghubungkan softswitch dengan jaringan korporasi
atau terminal pelanggan (CPE).
4. Media Server
Fungsinya yaitu untuk memperkaya softswitch dengan kemampuan media.
Jika diperlukan, ini akan mendukung digital signal processing (DSP). Misalnya
yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan dilakukan oleh media server.
Media Video juga akan dilayani oleh suatu Media Server manakala bisa diterapkan.
Media akses adalah media yang digunakan oleh jaringan softswitch untuk
menjangkau pelanggan. Media akses dapat menggunakan cable modem,
leasedcircuit, v.52, DSL, HFC, dan radio akses.
5. Feature Server
Menyediakan fasilitas atau layanan seperti Billing dan Multiparty conferencing.
Feature server menggunakan sumber daya dan layanan terkait dengan komponen
lain pada softswitch tersebut.
Contoh :gatekeeper, dll.
6. Operating Support System (OSS)
Merupakan elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi
dan pemeliharaan jaringan seperti manajemen jaringan, billing, monitoring,
dan statistik.
a. Protokol
Ada beberapa jenis protokol yaitu :
1. TCP/IP
Merupakan sebuah protokol yang digunakan pada jaringan internet. Ilustrasi
pemrosesan data untuk dikirimkan dengan menggunakan TCP/IP.
2. Application Layer
Fungsi utama adalah pemindahan file. Protokol ini berhubungan dengan
aplikasi. Misalnya Hypertext Transfer Protocol (HTTP) untuk web, file transfer
protocol (FTP) untuk perpindahan file dan Telnet untuk terminal maya jarak jauh.
3. Transmission Control Protocol
Dalam mentransmisikan data pada layer Transpor ada dua protokol yang
berperan yaitu TCP dan UDP. TCP merupakan protokol connection oriented,
artinya menjaga reliabilitas hubungan komunikasi end-to-end.
4. User Datagram Protokol (UDP)
Adalah salah satu protokol utama di atas IP. UDP digunakan untuk situasi yang
tidak mementingkan mekanisme reliabilitas. Header UDP hanya berisi empat
field yaitu source port, destination port, length dan UDP checksum dimana
fungsinya hampir sama dengan TCP, namun fasilitas checksum pada UDP
bersifat opsional.
5. H.323
H.323 adalah salah satu dari rekomendasi ITU-t (International Telecommunications
Union – Telecommunications). standar yang menentukan komponen, protokol
dan prosedur yang menyediakan layanan komunikasi multimedia.
b. VOIP Server
Asterisk adalah software IP PBX untuk membuat sistem layanan komunikasi
telepon melalui internet Asterisk juga memungkinkan komunikasi antar pengguna
telepon reguler dengan telepon berbasis SIP.
c. Softswitch
Suatu alat yang menghubungkan antara jaringan telepon tetap, internet yang
berbasis IP, kabel TV, dan jaringan seluler.
d. Softphone
Softphone memiliki jenis yang beragam baik dari kemampuan maupun
lisensi. Skype salah satu penyedia softphone dan layanan PC-to-PC cal yang prima.
e. VOIP
Gateway digunakan untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda yaitu
antara jaringan H.323 dan jaringan non H.323.
5. Layanan VOIP
a. Computer to Phone
Layanan computer to phone merupakan layanan yang memungkinkan
pengguna untuk melakukan panggilan dari komputer ke telepon baik telepon
tetap (PSTN) atau mobile phone. Salah satu penyedia layanan ini adalah Skype.
b. Computer to computer
Merupakan layanan voice call yang menggunakan komputer sebagai alat
komunikasi. Banyak penyedia layanan VOIP di internet salah satunya adalah
layanan yang mendukung panggilan suara melalui internet yaitu Yahoo Messenger.
Layanan ini juga dapat dilakukan secara gratis.
c. Phone to Computer
Merupakan layanan yang memungkinkan pengguna untuk melakukan
panggilan dari telepon ke komputer, salah satunya adalah Skype.
d. Phone to Phone
Dilakukan dengan menggunakan pesawat telepon khusus atau telepon
konvesional yang dihubungkan dengan VOIP adapter. Penyedia layanan ini
adalah Phone Power.
Adapun layanan-layanan tambahan diantaranya :
1. Web to Phone
Merupakan suatu produk yang memungkinkan suatu perusahaan memiliki
website dengan kemampuan multimedia sehingga dapat berbicara langsung
kepada customernya dengan menggunakan aplikasi tertentu.
2. Fax Over IP
Merupakan layanan pengiriman fax tetapi melalui jaringan IP.
3. Voice Messaging
Merupakan layanan yang dapat menerima dan mengirimkan voice
messaging dari mana saja dan kapan saja melalui internet.
4. TV Station
Produk ini ditujukan kepada pengusaha stasiun TV yang menginginkan
acaranya tetap dapat disaksikan oleh penonton walupun sedang berada di kota
atau negara lain yang berada di luar jangkauan stasiun tv.
5. Web Cast
Adalah layanan berbasis web yang merupakan aplikasi realtime online
maupun offline.
6. Quality of service (QoS)
Didefinisikan sebagai suatu pengukuran tentang seberapa baik jaringan.
QoS juga disebut suatu usaha untuk mendefinisikan karakteristik dan sifat dari
suatu layanan atau jaringan
Beberapa parameter performansi dari jaringan IP yaitu :
a. Delay
Didefinisikan sebagai total waktu tunda suatu paket yang diakibatkan
oleh proses transmisi dari satu titik ke titik lain yang menjadi tujuan.
b. Jitter
Didefinisikan sebagai variasi dari delay atau variasi waktu kedatangan paket.
c. Packet Loss
Adalah perbandingan seluruh paket IP yang hilang dengan seluruh paket
IP yang dikirimkan antara pada source dan destination.
d. Throughput
Adalah jumlah total kedatangan paket IP success yang diamati di tempat
pengukuran pada destination selama interval waktu tertentu dibagi oleh durasi
interval waktu tersebut.
B. Pengamatan Prosedur Telekomunikasi
1. Prosedur Pengamatan Kerja Sistem Telekomunikasi
a. Proses komunikasi diawali dengan sebuah pesan atau informasi yang harus
dikirimkan dari individu atau perangkat satu ke perangkat lain.
b. Pesan atau informasi tersebut selanjutnya di konversi kedalam bentuk biner
atau bit yang selanjutnya bit tersebut di encoding menjadi sinyal.
c. Sinyal tersebut kemudian oleh transmitter dikirimkan atau dipancarkan melalui
media yang telah dipilih.
d. Dibutuhkan media transmisi yang baik agar gangguan selama di saluran dapat
dikurangi.
e. Selanjutnya sinyal tersebut diterima oleh stasiun penerima.
f. Sinyal tersebut didecoding ke dalam format biner atau bit yang selanjutnya
diubah ke dalampesan atau informasi asli agar dapat dibaca atau didengar
oleh perangkat penerima.
2. Prosedur Pengamatan Kerja Sistem Telekomunikasi Menggunakan VOIP
a. Transmission Control Protocol (TCP)
Merupakan protokol yang menjaga reliabilitas hubungan komunikasi end-
to-end. Konsep dasar cara kerja TCP adalah mengirim dan menerima segmen
informasi dengan panjang data bervariasi pada suatu datagram internet.
b. User Datagram Protocol (UDP)
Merupakan salah satu protokol utama di atas IP namun lebih sederhana
dibandingkan dengan TCP. UDP digunakan pada VOIP pada pengiriman audio
streaming yang berlangsung terus menerus dan lebih mementingkan kecepatan
pengiriman data agar tiba ditujuan tanpa memperhatikan adanya paket hilang
walaupun mencapai 50 % dari jumlah paket yang dikirimkan.
c. Internet Protocol (IP)
Didesain untuk interkoneksi sistem komunikasi komputer pada jaringan
paket switched. Untuk komunikasi datanya, Internet Protokol mengimplementasikan
dua fungsi dasar yaitu addressing dan fragmentasi. Satu hal penting dalam IP
dalam pengiriman informasi adalah metode pengalamatan pengirim dan penerima.
Semoga postingan materi pada blog ini dapat bermanfaat bagi teman-teman semua.
Terimakasih sudah mengunjungi blog kami.....
Sampai jumpa kembali di postingan blog berikutnya ..
Wassalamu'alaikum Wr. Wb
Komentar
Posting Komentar